kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • LQ45920,31   -15,20   -1.62%
  • EMAS1.345.000 0,75%
  • RD.SAHAM 0.05%
  • RD.CAMPURAN 0.03%
  • RD.PENDAPATAN TETAP 0.00%

20 Kapal perang dan 3 skuadron pesawat serang Rusia latihan tempur di Laut Hitam


Rabu, 21 April 2021 / 04:05 WIB
20 Kapal perang dan 3 skuadron pesawat serang Rusia latihan tempur di Laut Hitam

Sumber: TASS | Editor: S.S. Kurniawan

KONTAN.CO.ID - SEVASTOPOL. Lebih dari 20 kapal perang Armada Laut Hitam Rusia mengadakan latihan bersama tiga skuadron pesawat serang Su-25SM3 dari Angkatan Udara dan Angkatan Darat Pertahanan Udara Distrik Militer Selatan.

"Sebuah kelompok Angkatan Laut yang terdiri dari fregat Admiral Makarov dan Admiral Essen, korvet rudal Graivoron dan Vyshny Volochyok, juga kapal rudal, kapal perang anti-kapal selam kecil, dan kapal serbu amfibi besar mengadakan latihan," kata Armada Laut Hitam Rusia dalam pernyataan Selasa (20/4), seperti dikutip TASS.

"Latihan untuk melawan senjata serangan udara musuh, menggunakan senjata aktif gangguan radio-elektronik dan secara sengaja menggunakan kemampuan pertahanan udara," ujar Armada Laut Hitam Rusia.

Sementara tiga skuadron dari pesawat serang Distrik Militer Selatan mengelar latihan untuk mendapatkan posisi untuk serangan, menggunakan senjata rudal untuk melawan musuh, dan menghindari serangan balasan dari sistem pertahanan udara di kapal perang.

Baca Juga: Marinir Rusia gelar latihan invasi wilayah musuh di tengah ketegangan dengan Ukraina

Pilot Su-25SM3 melakukan penerbangan pada ketinggian yang sangat rendah dalam kondisi cuaca yang kompleks. 

"Latihan tersebut berlangsung sesuai rencana pemeriksaan terakhir pasukan Armada Laut Hitam untuk pelatihan musim dingin di bawah desain taktis umum kendali Distrik Militer Selatan," sebut Armada Laut Hitam Rusia.

Sebelumnya, lebih dari 50 pesawat tempur dari Distrik Militer Selatan dikirim kembali ke Krimea sebagai bagian dari pemeriksaan kesiapan tempur.

Langkah Rusia sangat meresahkan

Sementara Amerika Serikat menyuarakan keprihatinan yang mendalam atas rencana Rusia memblokir kapal Angkatan Laut negara lain di perairan teritorial mereka di Laut Hitam.

Baca Juga: Amerika sebut pasukan Rusia di perbatasan Ukraina lebih besar dari 2014



TERBARU

×