kontan.co.id
banner langganan top
| : WIB | INDIKATOR |
  • LQ45935,51   7,16   0.77%
  • EMAS1.335.000 1,06%
  • RD.SAHAM 0.05%
  • RD.CAMPURAN 0.03%
  • RD.PENDAPATAN TETAP 0.00%

3 Kota di China berpenduduk 22 juta jiwa dikunci, demi cegah wabah corona meluas


Selasa, 12 Januari 2021 / 23:35 WIB
3 Kota di China berpenduduk 22 juta jiwa dikunci, demi cegah wabah corona meluas

Sumber: Global Times | Editor: S.S. Kurniawan

KONTAN.CO.ID - BEIJING. Tiga kota di Provinsi Hebei, China Utara, yakni Shijiazhuang, Xingtai, dan Langfang, dikunci untuk mengekang penyebaran virus corona baru. 

Ketiga kota tersebut adalah rumah bagi lebih dari 22 juta orang, dua kali lipat dari populasi Wuhan, yang dikunci pada awal tahun selama tiga bulan lebih.

Kendaraan dan orang-orang di tiga kota itu tidak diizinkan keluar, kecuali kebutuhan mendesak, otoritas Hebei mengatakan pada konferensi pers Selasa (12/1), seperti dikutip Global Times.

Langfang, yang berjarak setengah jam perjalanan dengan mobil dari Beijing, mulai melakukan tes virus di seluruh kota mulai Selasa (18/1). 

Baca Juga: Kekang penyebaran corona, China lockdown kota berpenduduk 4,9 juta jiwa ini

Warga mengenakan masker di Beijing

Jalan yang menghubungkan Kota Langfang dengan bagian luar berada di bawah pengawasan 24 jam.

Penduduk dari kota-kota lain di Provinsi Hebei di luar Shijiazhuang, Xingtai, dan Langfang diminta untuk tidak memasuki Beijing. 

70% kasus terjadi pada petani

Provinsi Hebei telah melaporkan total 326 kasus pada Selasa (12/1) dan 234 infeksi tanpa gejala dalam wabah baru virus corona di wilayah mereka.

Sekitar 70% kasus terjadi pada petani, kebanyakan dari mereka berasal dari kelompok paruh baya dan lanjut usia, Li Qi, Direktur Pusat Pengendalian dan Pencegahan Penyakit Hebei, mengatakan.

Baca Juga: 6 Bulan setelah terinfeksi, pasien Covid-19 masih mengalami beberapa gejala ini



TERBARU
Kontan Academy
Supply Chain Management on Sales and Operations Planning (S&OP) Negosiasi & Mediasi Penagihan yang Efektif Guna Menangani Kredit / Piutang Macet

×